Baru saja saya dapat email dari NASA tentang temuan terbaru dari Teleskop Hubble dari misi Cosmic Origins Spektrografi (COS), dimana Jeffrey Linsky astronom dari University of Colorado di Boulder, pemimpin studi COS mengatakan Planet ini memiliki bobot sedikit lebih ringan dari Jupiter, dengan mengeluarkan gas panas bersuhu 2000 derajat Fahrenheit. Beberapa diantaranya datang dan menuju ke arah bumi.
Pengamatan para astronom menunjukkan kecepatan lontaran gas yang sangat panas dengan kecepatan 22 ribu mill per jam ke arah mereka. Planet ini disebut mereka sebagai Planet Cometary, planet gas yang mengorbit sangat dekat dengan bintangnya, sehingga materi planet yang terbuang terlihat di ekor nya yang menyerupai komet. Jaraknya diperkirakan 153 tahun cahaya dan meski saking panasnya karena meleleh, tetapi para astonom mengungkapkan bahwa planet ini tidak akan cepat lenyap begitu saja, diperkirakan butuh waktu satu trilyun tahun hingga planet ini benar-benar menguap dan hilang.
Akankah planet ini benar-benar menabrak Bumi ?
Apakah ini planet Nibiru (planet merah) yang dikatakan bersembunyi di balik Jupiter yang dikatakan matahari Kembar (karena saking panasnya) dalam mitologi tentang kehancuran global ?
Saya masih penasaran dan menunggu kabar selanjutnya dari NASA....
> NASA news service
Tidak ada komentar:
Posting Komentar